Review Singkat Tentang Serat Optik
https://asia-note.blogspot.com/2017/08/review-singkat-tentang-serat-optik.html
FTTx (fiber to the x)
merupakan istilah umum bagi semua arsitektur jaringan pita lebar (broadband)
berbasis serat optik yang menyediakan akses data ke pelanggannya. Dalam
praktiknya, FTTx dibagi dalam dua kelompok, yakni FTTP/FTTH/FTTB (koneksi serat
optik sampai ke tempat pelanggan) dan FTTC/N (koneksi serat optik yang hanya
mencapai kabinet atau titik distribusi tertentu, sedangkan koneksi ke pelanggan
menggunakan kabel tembaga).
FTTx terdiri dari :
FTTP (fiber-to-the-premises): koneksi data berbasis serat optik
sampai ke tempat pelanggan. Istilah ini dipakai untuk menggambarkan koneksi
serat optik bagi FTTH dan FTTB.
FTTH (fiber-to-the-home): koneksi data berbasis serat optik yang
mencapai rumah pelanggan, biasanya berupa kotak yang dipasang di dinding luar
rumah. Atau bisa juga sampai ke dalam rumah tempat di mana ONU (optical network
unit)/ONT (optical network terminal) berada. Jaringan serat optik pasif dan dan
point-to-point Ethernet merupakan arsitektur yang menggunakan FTTH untuk
menyajikan tiga layanan sekaligus (telepon, akses internet, dan TV berbasis IP)
dalam serat optik tunggal.
FTTB (fiber-to-the-building, -business, or -basement): koneksi
data berbasis serat optik yang mencapai gedung. Dari situ, akses ke pelanggan
di ruangan dalam gedung dilangsungkan menggunakan media lain, bisa berupa kabel
ethernet, kabel TV, atau kabel telepon.
FTTdp (fibre to the distribution point): koneksi data berbasis
serat optik yang hanya mencapai kotak distribusi yang terletak beberapa meter
dari lokasi rumah atau gedung pelanggan.
FTTN/FTTLA (fiber-to-the-node, -neighborhood, or -last-amplifier):
koneksi data berbasis serat optik hanya sampai ke titik distribusi yang
biasanya terletak di pinggir jalan. Kotak distribusi ini terletak beberapa
meter sampai beberapa kilometer dari lokasi pelanggan. Dari sini, data akan
diteruskan ke pelanggan menggunakan kabel tembaga. FTTN seringkali merupakan
langkah awal dari implementasi FTTH (fiber-to-the-home).
FTTC/FTTK (fiber-to-the-curb/kerb, -closet, or -cabinet): koneksi
data berbasis serat optik sampai ke panel distribusi berupa lemari kecil di
pinggir jalan. Metode ini mirip seperti FTTN, namun FTTC/FTTK biasanya lebih
dekat dengan lokasi pelanggan (biasanya hanya berjarak kurang dari tiga ratus
meter). Dari sini, data akan disebar ke pelanggan menggunakan kabel Ethernet,
kabel listrik, atau Wi-Fi. FTTC kadang-kadang juga disebut FTTP
(fiber-to-the-pole), sehingga sering bertumpang-tindih dengan fiber-to-the-premises