Kesalahan Dalam Desain Blog Yang Sering Terjadi


Kesalahan jenis dan warna huruf, juga gambar dan latar belakang, terutama berpengaruh pada aspek user friendly dan loading time (kecepatan blog). Jika sebuah blog tidak ramah pengguna, maka pengunjung tidak akan balik lagi. Google pun akan mendeteksinya sebagai blog yang tidak disukai pengguna.

Kesalahan ini biasanya terjadi karena sang blogger terlalu "banyak maunya", sehingga utak-atik modifikasi blog dengan berlebihan. Bukannya makin bagus, malah jadi "menor", tidak enak dilihat, dan berpengaruh pada kecepatan loading.

"Blogging and designing are two totally different things and sweet thing is that mostly designers are not bloggers, but bloggers are always designers," katanya.

Blogging dan desain memang dua hal yang berbeda. Kebanyakan desainer malah bukan blogger, namun blogger selalu menjadi desainer juga, yaitu ngedesain blognya.

Karena dasarnya bukan desainer, saat memodifikasi blognya, banyak blogger melakukan kesalahan fatal yang berdampak buruk bagi "nasib" blognya di mesin pencari.




Berikut adalah kesalahan dalam desain blog yang sering terjadi 

Berikut ini enam kesalahan desain blog yang disebut "Horrible Mistake That You Make With Your Blog Design":

  • Bad Fonts. Huruf yang Jelek.

Huruf memainkan peran sangat penting dalam desain blog. Karena huruf (teks) inilah yang discan atau dibaca oleh pengunjung.

Yang dimaksud huruf jelek adalah soal ukuran terlalu besar atau terlalu kecil, terlalu banyak gaya alias hurufnya "aneh-aneh". Dikira bagus padahal susah dibaca.

Solusi: pake huruf yang sesuai dengan pengalaman pengguna (user experience), seperti Arial, Tahoma, Georgia, Open Sans, Droid Sans. Mayoritas situs berita ternama menggunakan Arial dengan ukuran 13 hingga 16 Pixel.

  • Eyes Hurting Background. Latar Belakang yang Membuat Mata Sakit.

Background blog gak usah neko-neko. Apalagi di HP (mobile), latar itu gakkan muncul. Hindari penggunaan gambar di background karena membuat loding jadi lelet.

Banyak blogger yang menggunakan gambar warna-warni untuk background blognya. Itu mengganggu kenyamanan pembaca. Latar belakang blog terbaik adalah putih, abu, atau warna gelap polos. (For most of blog niches, simple white background works just fine).

  • Inappropriate Logo. Logo yang Gak Pas.

Logo blog terlalu besar, terlalu kecil, gak pasa dengan area header, juga terlalu warna-warni. Logo yang bagus adalah yang simple dengan warna terang  (color light) tapi tidak membuat silau mata.

Anda bisa membuat logo blog dengan aplikasi Sothink, Corel, Photoshop, atau secara gratis membuatnya di sejumlah situs Free Logo Maker. Untuk kesan profesional, Anda juga bisa membuat tagline di logo.

  • Horrible Font Mixing

Terlalu banyak jenis huruf yang dipakai. Makin banyak jenis huruf, makin berat buat loading blog, juga makin tidak enak dipandang mata. Gunakan 2-3 huruf saja, itu pun sudah banyak. Arial untuk teks dan Oswald untuk judul sudah cukup.

Yang terpenting adalah kombinasinya. Menggunakan lebih dari satu jenis huruf terlihat profesional, tapi campuran yang gak pasa membuat jelek tampilan blog.

  • Images Size

Sebelum diupload, edit dulu ukuran filenya sekecil mungkin, biar tidak membebani loding. Jika gambar itu akan ditampilkan di area 300 pixel, misalnya, maka upload-lah image ukuran segitu.

  • Font Color:

Warna huruf memainkan peran penting bagi kenyamanan pembaca blog. Pemilihan warna yang salah akan membuat blog Anda tidak nyaman bagi mata pengunjung dan mereka tidak akan kembali.

  1. Gunakan Warna Biru untuk Link
  2. Warna Terbaik untuk Website
  3. Hindari Dominasi Warna Orange dan Merah
  4. Cara Mengubah Warna
  5. Sebagai tambahan, untuk "perataan teks" (text alignment) tak kalah pentingnya. Jangan gunakan rata kiri-kanan (justify), tapi gunakan Rata Kiri (Align Left) karena rata kiri adalah Standar Website.


Related

Tips Blogger 5433256657044875216

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

    Comments

    item